^^ SAHABAT KECILKU ^^
Sahabat Kecilku,,, masihkah kau ingat Aku ?
Bersepeda disetiap sore tanpa kenal lelah
Berdua selalu kita bermain di taman dekat
rumahmu
Selalu kau bonceng Aku dibelakang dengan
menaiki sepeda coklatku
Sepeda yang masih beroda 4 itu
Ku selalu mengingat kata-kata permainan kita
disetiap sore hari
Walau memang masih terlalu kecil & bahkan
tak mungkin bisa untukku mengingat semua itu, Namun itul lah manusia yang
memiliki kekuatan ingatan yang berbeda-beda.
Ku dapat mengingat tentang kenangan kita dulu.
Ketika keluargamu memutuskan untuk berpindah
tempat & meninggalkan Desa kenangan kita itu, Entah mengapa tak banyak yang
bisa ku ingat, Aku pun tak tahu apa kata-kata terakhirmu darimu,
Yang ku ingat saat itu aku ada di pangkuan Ibu
ku yang sedang menangis karena berpisah dengan keluargamu.
Dan pada saat itu kau terlihat senang akan
pergi bersama keluargamu.
Setelah sekitar 6 tahun kau kembali ke Desa
lagi, Desa yang menyimpan kenangan lucu, indah & tak kan pernah terlupakan.
Pada saat itu umur kita sama-sama 9 tahun, kau
terlihat lebih tampan dari waktu kau masih kecil dulu.
Tak banyak kenangan yang kita rajut bersama
saat itu, mungkin kita sama-sama malu karena lama tak bertemu.
Akhirnya Kau pun kembali ke rumahmu yang jauh
disana.
Lama tak ada kabar tentang Sahabat Kecilku ini.
Kabar yang membuat ku tak kuasa untuk
mendengarnya, kabar yang mengejutkan
semua orang yang pernah menjadi tetanggamu, yang mengenalmu.
Sungguh ku tak pernah berfikir sedikitpun
tentang hal ini,
Kau pergi meninggalkan keluargamu, orang-orang
terdekatmu, Aku,,, bahkan kau meninggalkan Dunia untuk selamanya.
Sahabat kecilku,,,, Saat ini, Besok bahkan
sampai Aku menutup mataku, Ku tak akan pernah melupakan semua kenangan yang
pernah kiita ukir bersama dahulu, meski kita masih terlalu kecil & meski
susah untukku mengingat secara Detail tentang kebersamaan kita dulu. Lucu
memang bila di ingat, hal yang selalu ku ingat saat mendengar namamu adalah
saat kita bersepeda di sore hari & Kau memang selalu memboncengku dengan
sepeda coklatku.
Sahabat Kecilku,,, Ku kan selalu berdo’a untukmu & Ku juga
percaya Kau telah bahagia di sisi Allah Swt.
Memang ku tak akan pernah menyukai perpisahan,
namun ku harus tahu bahwa setiap ada awal
pastilah ada akhir & setiap ada pertemuan pastilah ada perpisahan.
Ku kan terus
melanjutkan hidupku, mencapai cita-citaku, agar Aku dapat membahagiakan semua
orang yang ku sayang & yang menyayangiku termasuk kamu wahai Sahabat
Kecilku,,, Ku kan
membuatmu tersenyum bahagia melihatku dari surga.
By : Ida Shinsetsu
By : Ida Shinsetsu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar